Bisnis.com, JAKARTA – PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk. (BJBR) atau Bank BJB telah membatalkan rencana penambahan modal melalui rights issue, dan lebih memilih untuk menerbitkan obligasi guna melancarkan ekspansi kreditnya.
Sebelumnya, Direktur Utama Bank BJB Yuddy Renaldi mengatakan perseroan memang berencana untuk kembali menerbitkan obligasi dengan perkiraan nilai mencapai Rp1 trilliun. Selain kupon, pemenuhan rasio likuiditas juga menjadi pertimbangan dalam penerbitan obligasi pada tahun ini.
Bank BJB Batalkan Rencana Rights Issue Pada Tahun Ini
PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk. (BJBR) atau Bank BJB telah membatalkan rencana penambahan modal melalui rights issue.
Bisnis.com, JAKARTA – PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk. (BJBR) atau Bank BJB telah membatalkan rencana penambahan modal melalui rights issue, dan lebih memilih untuk menerbitkan obligasi guna melancarkan ekspansi kreditnya.
Sebelumnya, Direktur Utama Bank BJB Yuddy Renaldi mengatakan perseroan memang berencana untuk kembali menerbitkan obligasi dengan perkiraan nilai mencapai Rp1 trilliun. Selain kupon, pemenuhan rasio likuiditas juga menjadi pertimbangan dalam penerbitan obligasi pada tahun ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Others
Editor : Abdullah Azzam
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
12 menit yang lalu
Perbandingan Negara Tujuan Utama Ekspor Batu Bara ADRO, PTBA Cs
1 jam yang lalu
Harga Beras Terpanggang Cuaca Panas
Foto Lainnya
Berita Terkini lainnya
9 menit yang lalu
Kementerian BUMN Akui Ada Fraud di Indofarma (INAF)
12 menit yang lalu