Bisnis.com, JAKARTA - PT PLN (Persero) menyampaikan bahwa dalam rencana usaha penyediaan tenaga listrik (RUPTL) PLN 2021–2030 telah ditetapkan kebutuhan pembangkit listrik tenaga energi baru terbarukan (EBT) base load sebesar 1,1 gigawatt (GW). Pembangkit listrik tenaga EBT base load tersebut merupakan pembangkit listrik energi terbarukan yang mampu menggantikan pembangkit fosil dengan biaya pokok produksi (BPP) lebih murah, dan dapat beroperasi selama 24 jam.
PLN Tetapkan Kebutuhan Pembangkit Listrik Tenaga EBT Base Load Sebesar 1,1 Gigawatt (GW)
PT PLN (Persero) menyampaikan bahwa dalam rencana usaha penyediaan tenaga listrik (RUPTL) PLN 2021-2030 telah ditetapkan kebutuhan pembangkit listrik tenaga energi baru terbarukan (EBT) base load sebesar 1,1 gigawatt (GW).
Bisnis.com, JAKARTA - PT PLN (Persero) menyampaikan bahwa dalam rencana usaha penyediaan tenaga listrik (RUPTL) PLN 2021–2030 telah ditetapkan kebutuhan pembangkit listrik tenaga energi baru terbarukan (EBT) base load sebesar 1,1 gigawatt (GW). Pembangkit listrik tenaga EBT base load tersebut merupakan pembangkit listrik energi terbarukan yang mampu menggantikan pembangkit fosil dengan biaya pokok produksi (BPP) lebih murah, dan dapat beroperasi selama 24 jam.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Himawan Listya Nugraha
Editor : Abdullah Azzam
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
3 jam yang lalu
Curi Start Menuju Keputusan Dividen Jumbo Adaro (ADRO) 2024
Foto Lainnya
Berita Terkini lainnya
1 menit yang lalu
Rebalancing Indeks MSCI, GGRM-TPIA Masuk, LPKR-AUTO Terdepak
4 menit yang lalu