Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Penerima Banpres Produktif dan BLT Senilai Rp2,4 Juta Ditambah Menjadi 12 Juta Pengusaha Mikro

Kemenkop dan UKM akan memperpanjang program Bantuan Presiden (Banpres) Produktif atau Bantuan Langsung Tunai (BLT) senilai Rp 2,4 juta untuk pengusaha mikro hingga Desember dengan tujuan untuk menambah target penerima sebanyak 3 juta pelaku usaha mikro menjadi 12 juta penerima.
Penerima Banpres Produktif dan BLT Senilai Rp2,4 Juta Ditambah Menjadi 12 Juta Pengusaha Mikro
3 Foto
Penerima Banpres Produktif dan BLT Senilai Rp2,4 Juta Ditambah Menjadi 12 Juta Pengusaha Mikro
3 Foto
Penerima Banpres Produktif dan BLT Senilai Rp2,4 Juta Ditambah Menjadi 12 Juta Pengusaha Mikro
3 Foto
Kemenkop dan UKM akan memperpanjang program Bantuan Presiden (Banpres) Produktif atau Bantuan Langsung Tunai (BLT) senilai Rp 2,4 juta untuk pengusaha mikro hingga Desember dengan tujuan untuk menambah target penerima sebanyak 3 juta pelaku usaha mikro menjadi 12 juta penerima.
Penerima Banpres Produktif dan BLT Senilai Rp2,4 Juta Ditambah Menjadi 12 Juta Pengusaha Mikro
Penerima Banpres Produktif dan BLT Senilai Rp2,4 Juta Ditambah Menjadi 12 Juta Pengusaha Mikro
Penerima Banpres Produktif dan BLT Senilai Rp2,4 Juta Ditambah Menjadi 12 Juta Pengusaha Mikro

Bisnis.com, JAKARTA - Kemenkop dan UKM akan memperpanjang program Bantuan Presiden (Banpres) Produktif atau Bantuan Langsung Tunai (BLT) senilai Rp 2,4 juta untuk pengusaha mikro hingga Desember dengan tujuan untuk menambah target penerima sebanyak 3 juta pelaku usaha mikro menjadi 12 juta penerima.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Abdullah Azzam
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Foto Lainnya

Berita Terkini lainnya

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro