Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

THR dan Kebiasan Unik Masyarakat di Pegadaian Menjelang Lebaran

Para nasabah Pegadaian memiliki kebiasaan untuk saat menjelang Lebaran atau Idulfitri seiring dengan periode para pekerja menerima tunjangan hari raya (THR).
THR dan Kebiasan Unik Masyarakat di Pegadaian Menjelang Lebaran. Nasabah beraktivitas di salah satu kantor cabang Pegadaian, di Jakarta, Senin (31/7/2023). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
THR dan Kebiasan Unik Masyarakat di Pegadaian Menjelang Lebaran. Nasabah beraktivitas di salah satu kantor cabang Pegadaian, di Jakarta, Senin (31/7/2023). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, JAKARTA — Terdapat korelasi yang menarik dari aktivitas para nasabah Pegadaian saat menjelang Lebaran atau Idulfitri dan periode para pekerja menerima tunjangan hari raya (THR).

Sekretaris Perusahaan PT Pegadaian Zulfan Adam mengatakan terdapat kecenderungan bahwa jika mendekati Lebaran, masyarakat atau nasabah justru melakukan tebus barang yang mereka gadai.

Salah satu faktornya karena masyarakat sudah dapat tunjangan hari raya (THR) sehingga lebih memilih menebus barang yang mereka gadai untuk bisa dipakai juga saat Lebaran.

Adapun jenis barang jaminan gadai, Zulfan mengatakan emas masih menjadi barang jaminan yang paling banyak digadaikan oleh nasabah. “Dengan proporsi sekitar 98% dari seluruh jenis barang jaminan yang diterima oleh Pegadaian,” katanya saat dihubungi Bisnis, Selasa (9/4/2024).

Sementara itu Pegadaian mencatat transaksi gadai saat awal Ramadan 2024 meningkat. Adapun per 24 Maret 2024 atau selama dua minggu pertama Ramadan jumlah penyaluran gadai mencapai Rp6,3 triliun. 

Zulfan mengatakan angka tersebut tidak jauh berbeda dari tahun sebelumnya. Sementara untuk portofolio posisi pinjaman gadai per 24 maret 2024, lanjut Zulfan, masih menunjukkan angka positif pada periode Ramadan yakni naik Rp487 Miliar atau sekitar 1% sejak awal bulan Ramadan.

“Biasanya tren gadai di awal Ramadan memang mengalami peningkatan. Kebanyakan nasabah membutuhkan dana segar untuk dipakai membuka usaha takjil misalnya, atau untuk kebutuhan lainnya,” katanya. 

Zulfan meyakini bahwa meningkatnya transaksi gadai saat Ramadan merupakan faktor kepercayaan dari nasabah yang sudah turun-temurun bahwa Pegadaian menjadi tempat yang aman untuk "menyekolahkan" emas apabila sedang ada kebutuhan finansial. 

“Selain itu tren kenaikan harga emas dari tahun ke tahun yang berpengaruh terhadap nilai uang pinjaman menjadi daya tarik nasabah untuk bertransaksi di Pegadaian,” pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper