TKI perlu ikuti latihan kewirausahaan

JAKARTA: Program pelatihan entrepreneurship bagi TKW di Hong Kong perlu dilaksanakan dengan konsisten karena dinilai menjadi solusi ampuh atas masalah ketenagakerjaan di Indonesia.Dharma Kusuma, Direktur Program Universitas Ciputra Entrepreneurship Center (UCEC), mengatakantahun lalu pihaknya juga sudah melaksanakan pelatihan kewirausahaan di Hong Kong."Program pelatihan kewirausahaan untuk Tenaga Kerja Indonesia (TKI) idealnya dilaksanakan konsisten baik sebelum berangkat ke negara tujuan, selama bekerja di luar negeri dan setelah pulang ke Tanah Air," katanya hari ini.Sebagai bentuk kepedulian terhadap buruh migran Indonesia (BMI) maka PT Bank Mandiri (Persero) Tbk bekerja sama dengan UCEC pekan lalu mengadakan program pelatihan entrepreneurship bagi buruh migran Indonesia pekan lalu di Gedung Olympic House-Causeway Bay, Hong Kong."Pelatihan bertajuk Mandiri Sahabatku ini diselenggarakan jam 10.00-16.00 dan merupakan salah satu program Bank Mandiri dalam memberdayakan para TKW yang menjadi buruh migran Indonesia," kata Dharma.Tujuan pelatihan agar setelah pulang ke Tanah Air, mereka mampu menjadi pengusaha yang nantinya diharapkan juga akan menjadi mitra Bank Mandiri.Materi yang disampaikan di antaranya wawasan enterpreneurship, cara berkomunikasi, selling skill, mengenali peluang, mendorong kreativitas dan inovasi, business plan dan membuat roadmap.Menurutnya, selama ini TKW hanya dituntut untuk mengirim (sending) gajinya ke Tanah Air untuk kebutuhan keluarga. Mereka mengabaikan pengelolaan pengeluaran (spending) dan berapa uang yang bisa ditabung (saving). (tw)