Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Jokowi Imbau Masyarakat Mudik Lebih Awal Jelang Lebaran

Jokowi mengimbau masyarakat untuk merencanakan mudik Lebaran tahun 2024 lebih awal
Jokowi Imbau Masyarakat Mudik Lebih Awal Jelang Lebaran. Puncak arus mudik di Pelabuhan Semayang Balikpapan berlangsung pada hari ini Kamis (20/04/2023). Kepala Seksi Lalu lintas Angkutan Laut Pelni Balikpapan Sugino mengungkap bahwa empat kapal diberangkatkan menuju Jawa Timur (Jatim) dan Sulawesi Selatan (Sulsel). JIBI/Bisnis-Muhammad Mutawallie Sya’rawiernrn
Jokowi Imbau Masyarakat Mudik Lebih Awal Jelang Lebaran. Puncak arus mudik di Pelabuhan Semayang Balikpapan berlangsung pada hari ini Kamis (20/04/2023). Kepala Seksi Lalu lintas Angkutan Laut Pelni Balikpapan Sugino mengungkap bahwa empat kapal diberangkatkan menuju Jawa Timur (Jatim) dan Sulawesi Selatan (Sulsel). JIBI/Bisnis-Muhammad Mutawallie Sya’rawiernrn

Bisnis.com, JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengimbau masyarakat untuk merencanakan mudik Lebaran tahun 2024 lebih awal. 

Dia menekankan bahwa pada tahun ini diperkirakan akan terjadi peningkatan jumlah pemudik dengan total sekitar 190 juta orang atau meningkat 56 persen dibandingkan tahun sebelumnya.

Hal tersebut disampaikan Presiden dalam keterangannya kepada awak media usai membuka Kongres Himpunan Mahasiswa Buddhis Indonesia (Hikmahbudhi) XII Tahun 2024, di Mercure Convention Center, Jakarta, pada Kamis (28/3/2024).

"Mudik tahun ini adalah mudik yang akan sangat besar sekali, kenaikannya 56 persen dibanding tahun yang lalu. Total yang akan mudik 190 juta pemudik tahun ini kurang lebih, ini dari survei. Oleh sebab itu, saya mengimbau, mengajak masyarakat untuk mudik lebih awal," ucapnya.

Mengingat besarnya jumlah pemudik tersebut, Presiden Ke-7 RI itu mengingatkan masyarakat tentang pentingnya kenyamanan dan keselamatan selama perjalanan mudik.

Imbauan tersebut merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk memastikan bahwa tradisi mudik yang menjadi bagian penting dari budaya Indonesia dapat berlangsung dengan baik dan tanpa hambatan signifikan.

"Kalau tidak keluarganya dulu yang diberangkatkan untuk mudik agar mudik kita tahun ini semuanya berada pada posisi yang nyaman, karena sekali lagi jumlahnya bukan jumlah yang sedikit. 190 juta itu bukan jumlah yang kecil, kenaikannya 56 persen gede banget," pungkas Jokowi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Akbar Evandio
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper