Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Summarecon (SMRA) Raup Rp1,1 Triliun dari Expo, Kinerja 2024 Bakal Positif

PT Summarecon Agung Tbk. (SMRA) yang baru saja catat penjualan Rp1,1 triliun dalam expo optimistis kinerja 2024 bakal positif.
Ilustrasi cluster Blue Crystal Residence/www.summareconmutiara.com
Ilustrasi cluster Blue Crystal Residence/www.summareconmutiara.com

Bisnis.com, JAKARTA - PT Summarecon Agung Tbk. (SMRA) membukukan penjualan mencapai Rp1,1 triliun dalam rangkaian Summarecon Expo. Pendapatan tersebut bakal menginjeksi realisasi marketing sales perseroan yang mengalami tren perlambatan.

Director PT Summarecon Agung Tbk (SMRA) Sharif Benyamin mengatakan selama penyelenggaraan Summarecon Expo, perseroan berhasil menjual 400 unit produk properti.

"Antusiasme konsumen sangat baik terbukti dari angka penjualan yang mencapai Rp1,1 triliun,” ujarnya dalam keterangan resmi, Senin (4/12/2023).

Sebelumnya, SMRA memang telah memprediksi bahwa penjualan properti pada semester II/2023 akan mengalami penghijauan seiring dengan langkah Bank Indonesia (BI) yang terus menjaga suku bunga acuan dalam level optimal.

Hal senada juga disampaikan oleh Presiden Director Summarecon Adrianto P. Adhi yang menyebut SMRA bakal membukukan kinerja positif pada 2024. Terlebih, pemerintah juga baru saja meneken aturan mengenai insentif pada sektor properti sebagaimana diatur dalam PMK No. 120/2023.

"Melihat antusias dan kepercayaan publik terhadap produk properti kami selama penyelenggaraan Expo, Summarecon optimistis untuk menyambut tahun 2024, dan dengan dukungan berbagai pihak, kami yakin ke depannya industri properti akan terus bertumbuh,” tambahnya.

Sebagaimana diketahui, sepanjang semester I/2023 SMRA mencetak marketing sales sebesar Rp1,6 triliun, angka tersebut turun dari posisi pada periode yang sama di tahun sebelumnya yakni mencapai Rp2,3 triliun.

Capaian marketing sales SMRA sepanjang semester I/2023 mencerminkan 32% dari target sepanjang tahun 2023 yang mencapai Rp5 triliun. Sementara itu, pada periode yang sama tahun sebelumnya perseroan diketahui berhasil membukukan 46% dari target 2022 yang juga dipatok Rp5 triliun.

Dalam risetnya, Maybank Sekuritas Indonesia memprediksi penjualan pemasaran SMRA pada tahun 2023 - 2024 dapat mencapai kisaran Rp5 triliun. Salah satu faktor yang mendukung adalah kontribusi sejumlah proyek township di wilayah Serpong, Bogor, dan Bandung.

Sementara itu, recurring income SMRA juga diperkirakan tumbuh 29% hingga periode 2025. Rinciannya, total pendapatan berulang SMRA berkontribusi hingga 25 persen dari total pendapatan 2021.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Alifian Asmaaysi
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper