Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

AP I Bocorkan Rencana Pengembangan Kargo Bandara Batam

Angkasa Pura I membocorkan rencana pengembangan Bandara Hang Nadim di Batam sebagai hub kargo udara rute domestik.
Bandara Hang Nadim, Batam. /batam-airport.com
Bandara Hang Nadim, Batam. /batam-airport.com

Bisnis.com, JAKARTA - PT Angkasa Pura I (Persero) atau AP I membagikan rencana awal pengelolaan Bandara Hang Nadim sebagai hub kargo baik internasional dan domestik bersama dengan Incheon International Airport Corporation (IIAC).

VP Corporate Secretary PT Angkasa Pura I Handy Heryudhitiawan menuturkan potensi bandara di Batam tersebut sebagai hub kargo internasional adalah menarik rute kargo dari Benua Amerika dan Eropa agar dapat transit atau singgah di Batam yang kemudian melanjutkan penerbangan ke Benua Australia.

"Semetara sebagai hub domestik, peran AP I melalui anak perusahaan Angkasa Pura Logistik akan menjadikan Bandara Hang Nadim sebagai hub kargo untuk rute Sumatera dan Jawa dan wilayah timur di Indonesia seperti Balikpapan, Ujung Pandang, dan lainnya," ujar Handy, Minggu (21/3/2021).

Bandara Hang Nadim Batam, lanjutnya, memiliki potensi sebagai hub transit domestik pendukung Bandara Kualanamu sebagai super hub. Bandara berkode BTH tersebut digunakan untuk melanjutkan penerbangan ke Pulau Jawa, Kalimantan dan Sulawesi dan lainnya.

Selain itu, dia menuturkan sesuai dengan persyaratan dalam dokumen seleksi yang diterbitkan oleh BP Batam, pengembangan bandara juga meliputi pembangunan terminal penumpang baru untuk memenuhi proyeksi pertumbuhan penumpang hingga 5 juta penumpang per tahun selama 4 tahun pertama ke depan.

Penambahan kapasitas terminal penumpang, kata dia, akan mulai dibangun sesuai proyeksi pada 2022 atau mungkin bisa lebih cepat berdasarkan peningkatan jumlah penumpang.

Selain pembangunan terminal baru, AP I dan konsorsium juga diminta untuk melakukan renovasi Terminal penumpang lama Bandara hang Nadim yang berkapasitas 3,5 juta penumpang per tahun. Pengerjaannya kemungkinan dimulai pada 2021 akhir atau awal 2022.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper