Bisnis.com, JAKARTA - Menteri Keuangan Sri Mulyani berkomitmen untuk menjamin kepercayaan para pemegang polis di PT Asuransi Jiwasraya (persero) yang mengalami gagal bayar Rp13,7 miliar.
Adapun, rapat internal di Istana Kepresidenan, Senin (23/12/2019) tersebut diikuti oleh Menteri Keuangan Sri Mulyani dan Menteri BUMN Erick Thohir.
“Tidak terlalu banyak yang bisa saya sampaikan hari ini tapi, penanganan Jiwasraya akan tetap dilakukan oleh Menteri BUMN, dengan terus berkoordinasi dengan kami di Kementerian Keuangan, terutama berkaitan dengan langkah-langkah menjaga kepercayaan policy holder yang kecil dan langkah-langkah selanjutnya terus diupayakan,” kata Sri.
Namun, ketika ditanya mengenai kemungkinan adanya suntikan modal untuk perusahaan asuransi pelat merah itu, Sri Mulyani enggan menjawab dan langsung masuk ke mobil.
Sebelumnya, Menteri BUMN Erick Thohir sempat menyebut langkah restrukturisasi awal akan dilakukan melalui pembentukan holding asuransi. Lalu, pemerintah akan melakukan penjajakan dengan para investor yang merupakan langkah penyelamatan kedua.
Adapun, Kejaksaan Agung menyatakan negara berpotensi mengalami kerugian Rp13,7 triliun akibat investasi Jiwasraya pada 13 perusahaan bermasalah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
