Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Penumpang Pesawat Turun 14,19% Sepanjang Nataru

Masa liburan Natal 2018 dan Tahun Baru 2019 telah memasuki hari terakhir dan posko Nataru segera ditutup.
Ilustrasi: Penumpang menunggu jadwal penerbangan di Bandara Internasional Husein Sastranegara Bandung, Jawa Barat./Bisnis-Rachman
Ilustrasi: Penumpang menunggu jadwal penerbangan di Bandara Internasional Husein Sastranegara Bandung, Jawa Barat./Bisnis-Rachman

Bisnis.com, JAKARTA – Masa liburan Natal 2018 dan Tahun Baru 2019 telah memasuki hari terakhir dan posko Nataru segera ditutup.

Berdasarkan data dari 36 bandara yang dipantau Kementerian Perhubungan, dari 20 Desember 2018 sampai dengan 5 Januari 2019, total penumpang keberangkatan domestik yang diangkut pesawat turun 14,19% dari 4.971.211 pada tahun lalu menjadi 4.265.835 penumpang.

Dirjen Perhubungan Udara Polana B. Pramesti menuturkan penurunan jumlah penumpang domestik di masa Nataru wajar, karena waktu libur yang panjang, kebanyakan para penumpang telah jauh hari mempersiapkan liburannya untuk bepergian ke luar negeri.

"Terdapat kenaikan jumlah penumpang keberangkatan internasional di Bandara I Gusti Ngurah Rai, Husein Sastranegara, Juanda, dan Soekarno Hatta dengan kenaikan tertinggi terdapat di Bandara Ngurah Rai sebesar 48,78%. Mungkin disebabkan mereka telah mempersiapkan liburan ke luar negeri, dengan berburu tiket murah misalnya," jelas Polana seperti dikutip dari keterangan pers pada Minggu (6/1/2019).

Jumlah penerbangan yang melayani keberangkatan luar negeri tersebut mencapai 5.032 penerbangan, naik 8,8% dibandingkan dengan tahun lalu yang hanya 4.621 penerbangan.

Jumlah penumpang ke luar negeri 877.578 penumpang atau naik signifikan 14,55% dibandingkan dengan total jumlah 766.106 penumpang pada tahun lalu.

Pelayanan angkutan udara telah mencapai puncak arus balik pada 2 Januari 2019. "Puncak arus balik liburan Nagtaru terjadi pada H-3 (2 Januari 2019), jumlah yang diangkut 305.270 penumpang. Meski ini puncaknya, turun 11,2% dibandingkan dengan posisi hari yang sama pada tahun sebelumnya."

Terdapat kenaikan jumlah penerbangan ekstra periode Nataru 20 Desember 2018 sampai dengan 5 Januari 2019 sebanyak 1.845 penerbangan atau naik 7,83% dibandingkan dengan tahun sebelumnya pada periode yang sama 1.711 penerbangan.

Polana berharap setelah Posko Nataru 2018/2019 ditutup, hasil evaluasinya nanti baik dan meninggalkan kesan baik pula bagi seluruh pengguna jasa layanan angkutan udara.

"Kami berharap agar seluruh pengguna jasa layanan angkutan udara merasa terlayani dengan baik selama Nataru. Kami akan terus meningkatkan pelayanan sehingga minat masyarakat dalam menggunakan pesawat sebagai pilihan transportasi dalam melakukan berbagai aktivitas terus meningkat," paparnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper