JAKARTA: PT Pupuk Indonesia Holding Company akan melakukan program revitalisasi tiga pabrik pupuk urea dan membangun satu pabrik baru untuk mendukung ketahanan pangan nasional dalam jangka panjang.Presiden Direktur PT Pupuk Indonesia Arifin Tasrif mengatakan revitalisasi pabrik pupuk mencakup upaya peningkatan kapasitas produksi dan juga pemutakhiran teknologi konversi batu bara menjadi gas.“Kami membuat empat pabrik baru dengan kapasitas lebih besar. Ada empat proyek, tiga mengganti yang lama dan satu yang baru,” ujarnya di sela-sela seminar International Fertilizer Industry Association (IFA) di Jakarta, akhir pekan ini.Dia menargetkan peningkatan kapasitas pabrik setelah direvitalisasi menjadi 1 juta-1,5 juta ton per tahun.Beberapa lokasi pabrik yang akan diperbaiki dan yang baru dibangun adalah di Palembang, Bontang, dan Gresik.Arifin mengatakan revitalisasi pabrik ini untuk efisiensi dan membuat industri pupuk lebih bersaing, di samping mendukung ketahananan pangan dalam jangka panjang.Selama ini upaya revitalisasi pabrik pupuk sering terkendala pasokan gas sebagai bahan baku, selain adaptasi teknologi baru seperti gasifikasi batu bara menjadi gas yang menelan biaya sangat besar.Arifin mengharapkan sumber daya alam berupa gas di Indonesia dapat dimanfaatkan secara maksimal untuk mendukung ketahanan pangan."Kalau industri pupuk kita terpuruk, kedaulatan pangan kita akan ditentukan oleh orang," katanya. (ra)
PT PUPUK INDONESIA revitalisasi 3 pabrik urea
JAKARTA: PT Pupuk Indonesia Holding Company akan melakukan program revitalisasi tiga pabrik pupuk urea dan membangun satu pabrik baru untuk mendukung ketahanan pangan nasional dalam jangka panjang.Presiden Direktur PT Pupuk Indonesia Arifin Tasrif mengatakan
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Yeni H. Simanjuntak
Editor : Basilius Triharyanto
Topik

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru

46 menit yang lalu
Para Pengusaha Minta RI Tak Lengah Usai Tarif Trump Ditunda

1 jam yang lalu
Daftar Misi Airlangga Cs Nego Tarif Trump di AS Pekan Depan

3 jam yang lalu
Tarif Trump Ditunda, Pemerintah RI Pilih Wait and See
Terpopuler
# Hot Topic
Rekomendasi Kami
Foto
