Hal ini diungkapkan Wakil Ketua Komisi XI DPR RI Harry Azhar Aziz ketika kunjungan kerja ke kantor cabang PT Permodalan Nasional Mandiri (PNM) Medan, hari ini.
Harry yang datang didampingi Dirut PT PNM Parman Nataatmaja mengatakan kehadiran PNM ini memang dilatarbelakangi oleh tujuan negara meningkatkan kesejahteraan masyarakat khususnya kelas menengah ke bawah.
Sejak didirikan pada 1999 dan mulai melayani permodalan mikro secara langsung sejak 2008 dengan unit layanan modal mikro (ULaMM), PT PNM berkembang pesat.
Di wilayah Sumut yang baru dibuka pada November 2010, pada triwulan 2011 ini sudah membuka 21 kantor unit manajerial dengan 600 orang nasabah.
"Ini sungguh membanggakan. Sebab, sejak ULaMM hadir yang tadinya pegawai hanya di kisaran seribuan kini sudah mencapai 3.200 pegawai, artinya selain menambah lapangan kerja nasabah sudah pasti meningkatkan," ujar Harry.
Harry mengatakan Komisi XI DPR RI yang mengurusi soal anggaran berjanji akan membawa aspirasi penambahan permodalan kepada PT PNM senilai Rp1,2 triliun. Dana ini nantinya akan dipergunakan untuk pembiayaan kredit mikro nasabah dan peningkatan kualitas pegawai.
Dirut PT PNM Parman Nataatmaja menegaskan bahwa PT PNM hanya bergerak di pembiayaan kredit produktif saja. Sebab, tambah Parman, tujuan PNM adalah untuk mendorong para wirausahawan untuk membuka lapangan kerja dan modal dana dan ketrampilan.(api)
