Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

JAKARTA: Maskapai penerbangan AirAsia hadirkan layanan Fly-Thru yang dapat menghemat waktu dan mempermudah prosedur transit bagi penumpang yang melalui Kuala Lumpur, Malaysia.Menurut Corporate Communication Executive Indonesia AirAsia Ika Yanuarini, dengan layanan fly-thru ini penumpang hanya perlu melakukan single check in saat transit di Kuala Lumpur. Kata dia, dengan begitu penumpang dapat langsung melakukan penerbangan lanjutan."Penumpang dapat meneruskan penerbangan ke destinasi yang dituju tanpa perlu mengurus perpindahan bagasi dan proses check-in ulang," ujarnya pada Bisnis siang ini.Ika mengatakan pihak AirAsia sendiri yang akan mengurus dan memindahkan bagasi penumpang ke pesawat lanjutan. Ia menambahkan, penumpang juga mendapat kemudahan immigration clearance. Menurutnya, dengan layanan ini penumpang tidak perlu repot-repot ke bagian imigrasi untuk prosedur transit."Penumpang yg terbang dari point to point, biasanya harus check-in ulang kemudian ke bagian immigrasi, tapi dengan layanan ini, para penumpang terbebas dari proses tersebut," paparnya.Setiba di Kuala Lumpur, penumpang diberi akses menuju Terminal Transit (Transit Hall) yang terhubung langsung dengan terminal keberangkatan (Departure Hall). Yang paling penting, kata Ika penumpang diharuskan berada di gerbang keberangkatan paling tidak 20 menit sebelum jam keberangkatan penerbangan lanjutan. "Memang tidak ada penghematan biaya bagi penumpang dengan adanya layanan ini, tapi jelas penumpang dapat menghemat waktu transit," ucap Ika.Saat ini, layanan Fly-Thru tersedia bagi beberapa rute penerbangan, diantaranya dari Jakarta ke Paris, London, Hangzhou, Mumbai, dari Surabaya ke Gold Coast, Hangzhou, Mumbai, New Delhi, dari Medan ke Melbourne, New Delhi, Christchurch, London, dan dari Bali Gold Coast, Paris, New Delhi, Tokyo, Seoul, Christchurch, London Ika mengatakan layanan ini merupakan bentuk peningkatan fasilitas layanan AirAsia kepada para penumpang. Kata dia, tahun ini Indonesia AirAsia menargetkan jumlah penumpang mencapai 4,5 juta penumpang, tumbuh sekitar 12,5% dari jumlah penumpang tahun lalu. (sut)


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : News Editor
Editor : Sutarno

Topik

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper