Bisnis.com, JAKARTA – Nama Jordi Amat dan Sandy Walsh kembali menjadi sorotan karena proses naturalisasi yang sedang mereka jalani untuk menjadi warga negara Indonesia.
Akan tetapi, saat ini nama Jordi Amat mendapat spotlight lebih banyak karena keputusannya untuk meningalkan klub yang dibelanya saat ini, KAS Eupen yang berlaga di Liga Belgia. Hal ini diketahui dari postingan akun Instagram resmi KAS Eupen, Senin (11/4/22).
"Kapten tim Jordi Amat akan meninggalkan KAS Eupen. Kontrak bek 30 tahun ini akan berakhir pada 30 Juni dan tidak akan diperpanjang," tulis KAS Eupen dalam kapsi unggahannya.
"KAS Eupen berterima kasih atas performa Jordi Amat selama membela tim dan komitmen serta teladannya untuk klub ini," KAS Eupen melanjutkan.
Diketahui, kedua belah pihak secara resmi sama-sama sepakat untuk tidak memperpanjang kontrak sang pemain yang berakhir pada Juni 2022. Dengan demikian dipastikan Jordi Amar tidak akan menjadi bagian dari KAS Eupen di musim berikutnya.
Sebelum informasi ini beredar, Jordi Amat memang sudah menjadi buah bibir kerena proses naturalisasi dirinya bersama Sandy Walsh yang akan menjadi warga negara Indonesia dan membela tim nasional sepak bola Indonesia. Lalu, siapa sebenarnya Jordi Amat? Berikut profilnya.
Baca Juga
1. Pemain Keturunan Indonesia
Pemain yang memiliki nama lengkap Jordi Amat Maas ini lahir di Spanyol 21 Maret 1992. Diketahui jika Jordi memiliki keturunan darah Indonesia, yiatu dari ibu neneknya yang merupakan keturunan dari Kerajaan Siau dan kakek moyang dari Jordi merupakan M.D. Kansil yang berasal dari Banda Neira.
Dengan adanya darah keturunan Indonesia, membuat Jordi Amat sangat ingin menjadi warga negara Indonesia dan membantu Tim Nasional sepak bola Indonesia agar dapat bersaing dengan competitor lainnya di Asean maupun Asia.
2. Pernah Bermain di Liga Top Eropa
Selama berkarir di sepak bola, pemain yang bermain di posisi center back ini sudah malang melintang bermain di Liga top Eropa, seperti Inggris, Spanyol dan Belgia.
Memulai karir, Jordi Amat bermain bersama Espanyol Junior, dirinya bergabung sejak 1999. Sampai akhirnya pada tahun 2009, Jordi berhasil promosi ke tim senior dan bermain di Espanyol B.
Akibat penampilan apik dirinya di Espanyol B, pada tahun 2010 tim senior Espanyol merekrutnya untuk bermain di tim inti mereka. Dirinya bermain bersama Espanyol selama tiga musim, dari 2010 – 2013. Akan tetapi, pada musim 2012 – 2013 dirinya dipinjamkan ke Rayo Vallecano selama satu musim.
Barulah setelah masa peminjamannya selesai, Jordi dilirik oleh tim dari Inggris, yaitu Swansea City. Jordi bermain cukup lama di Swansea, dari musim 2013 – 2018. Sayangnya, seperti di Espanyol, pada tahun terakhir dirinya di Swansea, Jordi dipinjamkan ke Real Betis selama satu musim.
Setelah mencicipi bermain di Liga Inggris, pada musim 2018 Jordi akhirnya kembali pulang ke Spanyol dan bermain untuk Rayo Vallecano. Tak sampai semusim di Rayo, Jordi dipinjamkan kembali ke clubnya saat ini, KAS Eupen yang berada di Liga Belgia dan akhir menjadi pemain permanen dari tim tersebut.
Di kancah timnas, Jordi pernah membela timnas Spanyol di semua kategori umur kecuali di timnas senior saja. Tercatat, Jordi Amat pernah membela timnas Spanyol under 16 tahun sampai under 21 tahun.
3. Peluang Jordi Amat Menjadi WNI
Untuk saat ini peluang dari Jordi Amat akan memegang passport dari Indonesia terbuka lebar. Dirinya dan Sandy Walsh sudah mengantongi beberapa syarat yang akan menjadikan mereka WNI dalam beberapa bulan kedepan.
Memang ketertarikan Jordi Amat untuk menjadi WNI sangat kuat, dari beberapa momen yang sudah terlewati di sekitar tahun 2020 dan 2021, terlihat bagaimana Jordi Amat sangat antusias menjadi WNI dan antusias untuk menjadi bagian dari timnas sepak bola Indonesia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
