Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Minta Maaf Soal LRT Palembang Sepi, Ridwan Kamil Petik Pelajaran

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil meminta maaf karena telaahannya terkait LRT Palembang sepi penumpang menjadi polemik.
Gubernur Jabar Ridwan Kamil
Gubernur Jabar Ridwan Kamil

Bisnis.com, BANDUNG - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil meminta maaf karena telaahannya terkait LRT Palembang sepi penumpang menjadi polemik.

Ridwan Kamil mengatakan ucapannya dalam diskusi Synergy Ngopi dengan Jababeka di President University, Cikarang, Jawa Barat, Jumat (21/10/2022) lalu dipenggal sehingga dicap sebagai kritik.

"Konteksnya soal LRT sama [dengan IKN], jadi ada pengusaha properti minta dihadirkan MRT, saya bilang MRT itu mahal sekali Rp 1 tiliun per KM, populasinya harus cukup dulu karena mahal sekali," katanya di Gedung Sate, Bandung, Senin (24/10/2022).

Menurutnya guna menjelaskan mahalnya biaya pembangunan MRT dirinya perlu mengambil contoh angkutan massal modern yang tingkat keterisiannya belum maksimal.

"Sehingga ada contoh-contoh yang ridership-nya belum maksimal menjadi sebuah PR bersama kan begitu, jangan sampai sudah terbangun ternyata ridership-nya kurang, sehingga balik modal investasi nya lama sekali Sesederhana itu saja," tuturnya.

Meski begitu, dirinya meminta maaf karena pembahasan dalam diskusi tersebut ditafsirkan sebagai kritik. Menurutnya berbicara sesuai keilmuan dalam forum terbuka memiliki peluang ditafsirkan lain.

"Saya belajar juga mungkin ya. situasi seperti ini tidak mudah dengan kalimat-kalimat yang dipotong-potong," ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Ajijah
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper