Bisnis.com, BANDUNG — Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan pihaknya sudah menyiapkan anggaran tak terduga sebesar Rp25 miliar guna membantu memenuhi kekurangan alat pelindung diri (APD) sejumlah Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) yang tengah menangani penyebaran virus corona atau COVID-19.
Gubernur Ridwan Kamil mengatakan anggaran kesehatan untuk APBD selain dari Pemprov Jabar juga ada di Kabupaten/Kota. Menurutnya karena kebutuhan mendesak, anggaran Rp25 miliar akan diarahkan untuk membeli APD.
“Kita ada Rp25 miliar ya dana tak terduga,” katanya di Bandung, Rabu (11/3/2020).
Menurutnya penggunaan anggaran ini sudah dikonsultasikan dengan pihak DPRD Jabar. Rencananya anggaran tersebut akan dimaksimalkan untuk belanja APD menghadapi Covid19. “Kalau kurang nanti ditambah di perubahan, sesuai permintaan ini sebagian besar untuk alat pengamanan dan resporatori,” ujarnya.
Saat disinggung apakah Jabar membutuhkan bantuan pusat terkait pemenuhan APD tersebut, pihaknya mengaku untuk saat ini belum akan meminta bantuan.
“Jabar kalau nggak butuh nggak minta dulu, kecuali kalau kepepet, sekarang belum kepepet minta ke kementerian,” katanya.
Kadinkes Jabar Berli Hamdani Gelung Sakti menambahkan pihaknya makin banyak pasien yang diisolasi akan makin banyak APD yang dibutuhkan seperti APD, ventilator dan lain-lain. “Ada anggaran tidak terduga yang sudah disampaikan Pak Gubernur,” tuturnya.
Menurutnya meski sudah merekap kebutuhan jenis alat, jumlah, dan syarat-syarat yang diperlukan dari rumah sakit masih menunggu mekanisme penyaluran anggaran yang saat ini tengah dirumuskan Bappeda.
“Sudah terekap semua, kebutuhannya memang lebih dari yang disebutkan, Jawa Barat ada Rp25 miliar, tapi kebutuhannya lebih dari itu,” katanya.
Pihaknya berharap jika anggaran turun maka minimal ada satu rumah sakit di daerah yang memiliki APD dan fasilitas lain lebih lengkap untuk mencegah COVID-19.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
