Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Apel Siaga Kesiapan Pasokan Listrik dan Petugas PLN di Stadion Gelora Bandung Lautan Api/Bisnis
Apel Siaga Kesiapan Pasokan Listrik dan Petugas PLN di Stadion Gelora Bandung Lautan Api/Bisnis

Bisnis.com, BANDUNG -- Menjelang pelaksanaan Pemilihan Umum Legislatif dan Presiden tahun 2019, PLN Unit Induk Distrubusi Jawa Barat mengadakan Apel Siaga Kesiapan Pasokan Listrik dan Petugas PLN di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Selasa (19/03).

"Seperti di unit distribusi lainnya ya, kami melakukan apel siaga di unit-unit distribusi, baik wilayah, ataupun diseluruh Indonesia melakukan apel siaga sebagai bukti kesiapan kita dalam rangka menyukseskan pemilihan legislatif dan pemilihan presiden di 2019," kata General Manager PLN Unit Induk Distribusi Jawa Barat Iwan Purwana.

Dalam apel tersebut dihadiri oleh 500 personil siaga dan menjadi seremoni dimulainya periode siaga Pemilu 2019 yang dilaksanakan dari tanggal 17 Maret 2019 sampai 24 Mei 2019.

Untuk mengamankan pasokan listrik untuk semua kegiatan Pemilu, PLN UID Jabar secara intensif telah berkoordinasi dengan Komisi Pemilihan Umum baik itu di tingkat provinsi maupun di Kabupaten/Kota.

Koordinasi tersebut diantaranya bertujuan untuk melakukan pemetaan terhadap objek-objek yang dianggap vital sesuai dengan agenda Pileg dan Pilpres serentak yang pemungutan suaranya akan dilaksanakan pada 17 April 2019.

Salah satu bentuk koordinasinya berupa memberikan perhatian kepada 597 titik siaga Pemilu 2019 (KPU 1 titik, KPU Kota/Kabupaten 27 titik, dan PPK 569 titik) yang tersebar di seluruh Jawa Barat.

Selain itu, PLN UID Jabar juga telah melakukan peningkatan keandalan pasokan listrik ke KPU yakni dengan melakukan pemasangan genset dengan total kapasitas 965,5 kVA, pemasangan UPS di KPU Provinsi dan KPU Kabupaten/ Kota sebanyak 14 titik, Pemeliharaan kubikel dan busbar 20 kV Gardu Induk,dan pemeliharaan penyulang.

Untuk Siaga Pemilu Legislatif dan Presiden 2019 ini, PLN UID Jabar menyiapkan 3.502 petugas terdiri dari petugas Yantek dan personil siaga.

Sementara itu untuk sarana pendukung yang disiapkan berupa 560 Unit Kendaraan, 28 Buah Genset, 18 Buah UPS, 92 Unit Gardu Bergerak dan 9 Unit Mobil Deteksi.

PLN sudah melakukan pengecekan jaringan listrik di 27 Kabupaten/Kota terutama yang menyuplai pasokan listrik untuk kantor-kantor Komisi Pemilihan Umum Daerah maupun KPUD Provinsi Jawa Barat di Bandung.

“Mengingat posisi Jawa Barat yang cukup strategis, tentu PLN tidak akan melewatkan momentum ini. Kami siap mengawal pasokan listrik di setiap rangkaian PEMILU dan siap menjadi bagian dari kesuksesan penyelenggaraan pesta demokrasi di Jawa Barat," ungkap nya.

Iwan menuturkan, potensi gangguan bisa saja terjadi karena gangguan pada pembangkit listrik maupun jaringan di lokasi. Namun, potensi gangguan juga bisa terjadi dikarenakan oleh gangguan internal gedung tersebut.

"Di kantor-kantor itu apakah pembatas daya instalasi dalam kantor KPU, apakah mencukupi atau tidak, jangan sampai ganguan terjadi di internal," jelasnya.
Untik itu, pihaknya akan memastikan tidak terjadi gangguan baik diwilayah eksternal maupun internal guna memastikan gelaran demokrasi akbar ini berjalan dengan baik.

"Jadi suplai PLN oke, genset oke, UPS oke, tapi mungkin pembatas MCB di bangunan tidak memadai, nah itu kami pastikan tidak ada gangguan baik eksternal maupun internal bangunan kantor," tandasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Dea Andriyawan
Editor : Ajijah

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper