Bisnis.com, BANDUNG - Alumni Jabar Ngahiji akan menggelar deklarasi dukungan terhadap Calon Presiden dan Wakil Presiden nomot urut 01, Joko Widodo-Ma'ruf Amin pada Minggu, 10 Maret 2019, di Monumen Perjuangan (Monju).
Menurut anggota Dewan Presidiun SMA se-Jawa Barat Rudy Farid, acara yang akan dihadiri langsung oleh Jokowi ini merupakan representasi dari pesta demokrasi yang menyenangkan.
Pasalnya, selama ini pihaknya menganggap terjadi pergeseran makna pesta demokrasi yang mengarah pada perpecahan akibat perbedaan pilihan.
"Jadi seharusnya demokrasi itu sesuatu yang menyenangkan, santai, beda pilihan jangan dibawa menjadi perpecahan, itu yang terpenting, perbedaan ya kalem saja," kata Rudy di Bandung, Rabu (6/3/2019).
Menurutnya, tujuan acara deklarasi tersebut juga merupakan salah satu cara untuk menyebar "Semangat Bandung". Artinya, sesuai dengan karakteristik warga Bandung yang santai, kalem, dan gembira.
"Itu yang akan dituangkan di acara, nih gaya Bandung, berbeda pilihan, santai kalem, katanya ini pesta demokrasi, ayo diwujudkan," jelasnya.
Dalam acara nanti, elemen masyarakat yang hadir adalah sejumlah alumni perguruan tinggi di Jawa Barat, diantaranya alumni ITB, UNPAD, UNPAR, UNPAS, UIN, UPI dan kampus lainnya. Selain itu, hadir juga alumi-alumni SMA se-Jawa Barat. "Yang hadir lebih dari 20 ribu peserta."
Sementara itu, Wakil Ketua Pelaksana Febrianto menambahkan, pihaknya kini tengah berkoordinasi dengan keamanan untuk perizinan mengingat estimasi banyaknya jumlah peserta yang akan hadir ditambah kehadiran Capres sekaligus Presiden Indonesia Jokowi.
"Jokowi konfirmasi hadir, makanya kita koordinasi dengan keamanan," jelasnya.
Rencananya, hal unik akan tersaji dalam acara deklarasi tersebut. Jokowi akan memainkan gitar bersama musisi-musisi lain yang akan meramaikan acara tersebut.
"Ada beberapa pagelaran seni, rencananya ada nyanyi bersama, dia [Jokowi] bermain gitar, tapi kita lihat, ada angklung, rampak kendang dan beberapa artis dan seniman yang membawakan lagu kebangsaan. Banyaknya acara kebudayaan," ungkapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
