Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

GUA PAWON: Proyek Museum Terkendala Dana

(ilustrasi/reuters)
(ilustrasi/reuters)

[caption id="attachment_277400" align="alignleft" width="300" caption="(ilustrasi/reuters)"][/caption] NGAMPRAH (bisnis-jabar.com)- Untuk mengembangkan Situs Purbakala Goa Pawon, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disbudpar) Kabupaten Bandung Barat mengharapkan adanya dukungan dana dari Disbudpar Provinsi Jawa Barat dan Kementerian Pariwisata Republik Indonesia. Kepala Disbudpar Kabupaten Bandung Barat Aos Kaosar mengatakan penataan wisata Goa Pawon di Desa Gunung Masigit, Kecamatan Cipatat membutuhkan anggaran yang tidak sedikit. Saat ini, pembangunan museum yang saat ini baru setengah jadi. "Saat ini, pembangunan yang telah dilakukan masih jauh dari kata memadai. Kebutuhan dana untuk membangun museum mencapai Rp14 miliar," kata Aos kepada wartawan, Kamis (6/12). Menurutnya, bantuan dari provinsi dan pusat tersebut dirasakan mendesak mengingat pada 2013, Pemkab Bandung Barat hanya mengandalkan APBD murni sebesar Rp1 miliar. Padahal pembangunan museum tersebut merupakan faktor pendukung wisata Goa Pawon yang akan dijadikan tempat menyimpan berbagai situs purbakala dan berbagai batuan arkeologi dari patahan sesar lembang. "Awal 2013 kami akan membuat Detil Enginering Design (DED) museum tersebut dengan melibatkan ahli," ucap Aos. Sebagai Kabupaten yang mengandalkan wisata sebagai andalan pendapatan asli daerah (PAD)nya, Pemkab Bandung Barat akan terus mematangkan berbagai faktor penunjang lainnya di daerah sekitar situs. Salah satunya menggarap pemberdayaan masyarakat sekitar goa. Secara bertahap pemerintah membentuk kelompok masyarakat yang diberi pelatihan keterampilan kerajinan tangan. Pada 2011, kelompok yang telah terbentuk tersebut diberi bantuan sebesar Rp60 juta dari Kementerian Ekonomi Kretif melalui PNPM Pariwisata. "Pada 2012, akan ada peningkatan daro Rp60 juta menjadi Rp100 juta," ujarnya.(k6/yri)


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Newswire
Editor : Newswire
Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper