Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pengamat: Demokrat Butuh Figur Kuat Pimpin Jabar

BANDUNG (bisnis-jabar.com) -- Salah satu agenda penting Musda DPD Partai Demokrat Jabar yang bakal digelar pada 22-23 Oktober di Sentul International Convention Center (SICC), Sentul City, Kab. Bogor adalah pemilihan Ketua DPD PD Jabar periode 2012-2017.

BANDUNG (bisnis-jabar.com) -- Salah satu agenda penting Musda DPD Partai Demokrat Jabar yang bakal digelar pada 22-23 Oktober di Sentul International Convention Center (SICC), Sentul City, Kab. Bogor adalah pemilihan Ketua DPD PD Jabar periode 2012-2017. Saat ini, ada tiga nama yang ramai dibicarakan yaitu petahana Iwan Ridwan Sulandjana, Walikota Bandung Dada Rosada, dan Ketua DPRD Jabar Irfan Suryanegara akan maju dalam bursa pencalonan. Pengamat politik Unpad Arry Bainus mengatakan  tidak ada satupun figur kuat di akar rumput PD Jabar ataupun masyarakat Jabar non partisan dari tiga nama yang muncul tersebut. Padahal saat ini Demokrat sangat membutuhkan figur kuat tersebut untuk memperkuat suaranya di Jabar. “Demokrat, termasuk di Jabar, saat ini sangat rentan hancur karena elit-elitnya tidak solid dan di arus bawah pun banyak yang meninggalkan Demokrat," katanya. Menurut Arry, sosok Iwan memang pernah berjasa dalam membesarkan PD Jabar tapi pernah gagal dalam Pilgub Jabar 2008 saat menjadi pasangannya Danny Setiawan. “Dada orang baru di partai dan hanya dikenal di Kota Bandung. Sementara Irfan banyak masalah dan gunjang-ganjing, termasuk berbagai perkaranya. Jadi, tidak ada yang bisa diharapkan," katanya. Padahal, posisi Demokrat, termasuk di Jabar, saat ini berada di ujung tanduk. Sementara Demokrat Jabar pun punya tanggung jawab yang sangat besar baik secara regional maupun secara nasional. Ary menilai ada tiga tantangan besar yang harus dilalui pemimpin DPD Demokrat Jabar yaitu pemenangan Pilgub Jabar tahun 2013 serta pileg dan pilpres di tahun 2014. “Dan saya kira, kalau tidak tepat memilih atau menentukan ketua berikutnya, Demokrat di Jabar bakal jeblok. Ini tentunya berefek pada jebloknya Demokrat secara nasional," katanya. Menurut Ary, DPP harus berani mengambil sikap untuk menentukan sosok pemimpin di Demokrat Jabar berikutnya. "DPP mesti menurunkan satria piningit untuk memimpin DPD Jabar. Mesti ada kancil yang bisa berdiri diantara para dinosaurus,” katanya. Menurutnya, jika berani, Dede Yusuf bisa maju mencalonkan diri sebagai Ketua DPD. “Lagipula tidak ada larangan. Tapi itupun kalau Dede berani," katanya.(k57/yri)


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper