Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Jepang akan membangun kembali reaktor nuklir

BANDUNG (bisnis-jabar.com): Jepang akan memulai kembali pembangunan reaktor nuklir mereka di 3 kota. Jepang menyatakan bersedia memulai kembali jika mereka lulus tes nuklir dari pemerintah, walaupun begitu mereka masih ragu-ragu.

BANDUNG (bisnis-jabar.com): Jepang akan memulai kembali pembangunan reaktor nuklir mereka di 3 kota. Jepang menyatakan bersedia memulai kembali jika mereka lulus tes nuklir dari pemerintah, walaupun begitu mereka masih ragu-ragu. Tes nuklir ditujukan untuk menunjukkan reaktor dapat menahan skala bencana yang melumpuhkan reaktor Fukushima tahun lalu. Reaktor Fukushima Daiichi dilanda gempa bumi dan tsunami pada 11 Maret yang memicu kebocoran reaktor dan kebocoran radiasi yang menyebabkan evakuasi massal dan kontaminasi luas. Bencana ini merupakan bencana nuklir terburuk dunia sejak Chernobyl pada tahun 1986. Menurut survey, sebanyak dua pemda di Jepang menolak tes dan 24 pemda lainnya mengatakan mereka ragu. Ahli PBB pun setuju tes nuklir dari pemerintahan Jepang belum cukup untuk menghilangkan ketidakpercayaan warganya terhadap kebijakan nuklir di negara itu. International Atomic Energy Agency di Vienna memberikan dukungan terhadap test nuklir, yang merupakan simulasi komputer dalam mengevaluasi ketahanan reaktor nuklir terhadap bencana. Sebelum 11 Maret 2011 kemarin, tenaga nuklir di Jepang menyediakan sekitar sepertiga dari kebutuhan listrik Jepang. Sekarang hanya tiga reaktor yang tidak bisa digunakan dari jumlah total 57 reaktor nuklir yang beroperasi setelah dilakukan pemeriksaan. Pemerintah berharap tes nuklir ini akan membantu meyakinkan publik bahwa aman untuk memulai kembali beberapa reaktor dan menghindari krisis ekonomi yang melumpuhkan daya selama musim panas.(yri)


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Newswire
Editor : Newswire

Topik

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper