Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kabar umum: 29.000 Penumpang berebut bus

(antara)BANDUNG(bisnis-jabar.com): Rangkuman berita umum koran yang beredar di Bandung hari ini a.l 29.000 penumpang berebut bus dan Kabupaten Bandung Barat dilanda gempa. Berikut rangkuman lengkapnya:
(antara)
(antara)

(antara)BANDUNG(bisnis-jabar.com): Rangkuman berita umum koran yang beredar di Bandung hari ini a.l 29.000 penumpang berebut bus dan Kabupaten Bandung Barat dilanda gempa. Berikut rangkuman lengkapnya: BEREBUT BUS: Seperti yang sudah diperkirakan sebelumnya, puncak arus balik di Terminal Leuwipanjang terjadi Minggu (4/9). Pada H+4 tersebut, diperkirakan terdapat 29.000 penumpang dengan tujuan ke barat seperti Jakarta, Bogor, Bekasi, Purwakarta, Karawang, Cianjur, Sukabumi, serta Banten (Tangerang dan Merak). Berdasarkan pemantauan "GM", para penumpang yang telah menunggu kedatangan bus, langsung menyerbu setiap bus yang baru saja tiba di Terminal Leuwipanjang. Tak hanya itu, mereka pun harus berebut masuk bus agar kebagian tempat duduk. Selain Leuwipanjang, jumlah keberangkatan dan kedatangan pun melonjak tajam di Terminal Cicaheum. Kondisi tak jauh berbeda pun terjadi di Stasiun Bandung dan Kiaracondong. Begitu pun dengan rombongan warga yang berkendaraan mobil pribadi dan sepeda motor, tampak memadati ruas Jl. Soekarno-Hatta dan pintu masuk Tol Cileunyi.(Galamedia) SANKSI PNS: PNS Kabupaten Bandung Barat diminta masuk kerja sesuai jadwal usai menjalani cuti bersama Idulfitri 1432 H. Kedisiplinan tersebut merupakan bentuk tangung jawab yang harus dilaksanakan PNS di lingkungan Pemkab Bandung Barat. Permintaan tersebut disampaikan langsung Plt. Sekda KBB, Rakhmat Safei, Minggu (4/9). Bahkan Rakhmat mengatakan siap memberi sanksi bagi PNS yang tidak hadir di hari pertama kerja pascalibur Lebaran, Senin (5/9) ini. "Kami berharap agar PNS memiliki kesadaran untuk kembali bekerja sesuai jadwal setelah libur Lebaran selesai. Bentuk kedisiplinan ini merupakan tanggung jawab setiap PNS," katanya.(Galamedia) GEMPA CISARUA: Gempa kembali mengguncang Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bandung Barat, Minggu (4/9) dini hari. Meskipun tak ada korban jiwa, gempa yang menurut Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika berkekuatan 2,5 SR dengan kedalaman 10 KM itu, mengakibatkan ratusan rumah warga di tiga desa, yakni Desa Jambudipa, Tugu Mukti, dan Pasirhalang rusak ringan dan berat. Hingga Minggu sore, belum ada pasti mengenai jumlah rumah rusak akibat gempa yang berpusat di darat 16 KM barat laut Bandung tersebut. (Pikiran Rakyat) DIWARNAI KEMACETAN: Puncak arus balik Lebaran, Minggu (4/9) ditandai kemacetan panjang di sejumlah titik. Bahkan, kemacetan juga terjadi di jalur lokasi wisata. Dari jalur selatan dilaporkan, lonjakan arus balik Lebaran terjadi di jalur utama perbatasan antara Provinsi Jawa Tengah dan Jawa Barat, yakni Cijolang. Arus balik masih didominasi sepeda motor. (Pikiran Rakyat) PENGAWASAN MINIMARKET: DPRD Kota Cimahi belum puas dengan pengawasan Pemkot Cimahi terhadap minimarket yang beroperasi melebihi waktu. Seharusnya minimarket beroperasi mulai pukul 09:00—22:00 WIB. DPRD pun menganggap pengawasan pemkot lemah. “Di sejumlah lokasi, kami melihat masih ada saja minimarket yang beroperasi sampai larut malam, bahkan sampai 24 jam,” papar Wakil Ketua Komisi I DPRD Kota Cimahi Alfian. (Radar Bandung)


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Newswire
Editor : Newswire

Topik

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper