JAKARTA (bisnis-jabar.com): Produsen semen terbesar ketiga nasional, PT Holcim Indonesia Tbk menggelar mudik bersama sebanyak 5.000 ahli bangunan ke 78 kota di Pulau Jawa dan Sumatera. Pemberangkatan mudik bersama yang dilaksanakan hari ini tersebut dilepas oleh Menakertrans Muhaimin Iskandar dan Gubernur DKI Fauzi Bowo yang disaksikan oleh jajaran direksi perseroan. Acara pelepasan mengambil tempat di parkir timur Senayan Gelora Bung Karno. Direktur Relationship Management Rusli Setiawan mengatakan mudik bersama tersebut merupakan ke tujuh kalinya sejak 2005 dengan total pemudik kurang lebih 35.000 orang. "Untuk kelancaran ini, Holcim menyediakan kurang lebih 140 bus ber AC yang siap mengantar ke 78 kota tujuan," katanya, hari ini. Selain itu, lanjut dia, perseroan juga memberikan jaminan asuransi kepada pemudik selama dalam perjalanan. Di Surabaya, sambung Rusli, Holcim juga menyelenggarakan acara serupa untuk pertama kalinya bagi para ahli bangunan yang bekerja di Surabaya yang akan dipulangkan ke berbagai kota di Jawa Timur. "Tahun pertama ini kami harapkan kurang lebih 500 ahli bangunan akan menikmati mudik bersama Holcim dari Surabaya," ujarnya. Holcim merupakan perusahaan publik yang saham mayoritasnya dikuasai oleh Holderfin BV Ltdk, anak usaha Holcim Ltd, yang berbasis di Swiss. Perseroan saat ini mengoperasikan dua pabrik semen masing-masing di Narogong, Jawa Barat dan di Cilacap Jawa Tengah dengan total kapasitas gabungan mencapai 8,3 juta ton klinker. Adapun total karyawan yang dipekerjakan saat ini lebih dari 2.500 orang. (fsi)
5.000 Ahli bangunan mudik bareng Holcim
JAKARTA (bisnis-jabar.com): Produsen semen terbesar ketiga nasional, PT Holcim Indonesia Tbk menggelar mudik bersama sebanyak 5.000 ahli bangunan ke 78 kota di Pulau Jawa dan Sumatera.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Topik

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru

20 menit yang lalu
Pemkab Tasikmalaya Masih Tahan Anggaran, PSU Terancam

58 menit yang lalu
Dedi Mulyadi Terbitkan Surat Edaran Penertiban Pungutan di Jalan Umum
Terpopuler
# Hot Topic
Rekomendasi Kami
Foto
