Mobil dinas dipake mudik? gengsi dong

BOFOR (bisnis-jabar.com): Pemerintah Kota Bogor, Jawa Barat, belum mengizinkan dan masih akan mengkaji ulang perizinan menggunakan mobil dinas untuk mudik Idul Fitri 2011 seperti tahun sebelumnya. "Kami akan rapatkan lagi soal perizinan menggunakan mobil dinas ini, karena tahun lalu kita memperbolehkan mobil dinas dipakai untuk mudik," kata Wali Kota Bogor Diani Budiarto saat ditemui usai upacara bendera HUT ke-66 Kemerdekaan RI di Kota Bogor, hari ini. Wali kota mengatakan, rapat tersebut akan membahas tentang keuntungan dan mudarat dari penggunaan mobil dinas untuk keperluan mudik lebaran para pegawai. "Besok (Kamis, 18/8) akan kita rapatkan bersama seluruh jajaran. Di sana akan disepakati apakah diperbolehkan atau tidak," ujarnya. Dia mengatakan, tahun lalu Pemerintah Kota Bogor memperbolehkan mobil dinas dipergunakan untuk mudik lebaran bagi para pegawai. Namun ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi pegawai terkait penggunaan mobil dinas tersebut. "Di antaranya adalah harus mengajukan permohonan, dan menjamin kondisi kendaraan bagus dan mengisi BBM dengan uang sendiri," katanya. Sementara itu, Ketua DPRD Kota Bogor Mufti Faoqi menganjurkan agar tidak menggunakan mobil dinas untuk keperluan mudik lebaran ke luar daerah. "Jika masih dalam lingkungan Kota Bogor atau wilayah Jabodetabek, mungkin masih diperbolehkan mengingat saat lebaran ada kolega yang datang untuk berlebaran, dan ini bagian dari kedinasan," ujarnya. Tetapi, lanjut Mufti, ada baiknya tidak menggunakan mobil dinas untuk keperluan pribadi, karena mobil dinas untuk melaksanakan tugas kedinasan. (fsi)