Indeks hasil kerja sama harian Bisnis Indonesia itu menguat ke level 514,35 atau naik 2,68 poin dibandingkan dengan level penutupan kemarin pada 511,67.
Kinerja indeks Bisnis-27 kembali melemah dalam penutupan pasar kemarin, Jumat (10/9), atau turun 0,11% ke level 467,06. Performa kemarin mengakumulasi penurunan hingga 0,85% setelah nyaris sepekan terkoreksi.
Hingga akhir April, secara month to month (mtm) Indeks Bisnis-27 terkoreksi hingga 2,06% dan merosot 6,29% secara year to date (ytd). Pada hari terakhir perdagangan April, Indeks Bisnis-27 bertengger di level 480,95.
Ekspektasi pemulihan laba saham LQ45 yang akan menjadi katalis serta optimisme investor terhadap Indeks Bisnis-27 menjadi sorotan Harian Bisnis Indonesia hari ini.
Bisnis, JAKARTA — Indeks Bisnis-27 diprediksi mampu berkelit di tengah resesi dan guncangan pasar saham sepanjang tahun berjalan. Terlebih, Indeks Bisnis-27 mampu bertahan dari tekanan sejak pandemi Covid-19 melanda negeri ini.n
Kinerja Indeks Bisnis-27 sepanjang 2 kuartal terakhir mencatatkan pertumbuhan 5,28%. Performa itu menunjukkan daya tahan Indeks Bisnis-27 di tengah maraknya sentimen negatif yang memengaruhi pasar saham selama masa resesi dan pandemi Covid-19.